BALI
- Selasa (02/07) Kepala Badan SAR Nasional, Masekal Muda TNI. M Syaugi secara
resmi membuka kegiatan SAR Challenge ke 6 di GWK - Bali. Kegiatan SAR Challenge
ke 6 ini akan berlangsung selama 3 hari mulai dari tanggal 01 s.d 03 agustus
2017 yang diselenggarakan di GWK dan Pantai Kuta - Bali.
Dalam
acara pembukaan ini juga diadakan simulasi penanganan korban kecelakaan mobil
yang jatuh ke jurang yang ditangani oleh tim rescue Kantor SAR Denpasar dan tim
BSG (Basarnas Special Group). Dalam pelaksanaan SAR Challenge ke 6 ini juga
akan diberikan doorprize bagi para pengunjung dan berkesempatan mendapatkan
foto gratis.
Kabasarnas
dalam siaran per'snya, mengatakan kegiatan kompetisi ini merupakan program
tahunan dari Basarnas yang bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme dari
para rescuer dalam melakukan response time. Peserta yang terlibat dalam ajang
kompetisi ini sebanyak 34 tim rescue dari Kantor SAR seluruh Indobesia.
Kabasarnas
juga menyanpaikan ada beberapa materi atau kemampuan SAR yang di lombakan
disini diantaranya, tehnik pertolongan di ketinggian (HART), pertolongan pada
kecelakaan kendaraan atau VAR (Vihicle Accident Road), penyelamatan di
reruntuhan atau CSSR (Collapse Structure Search and Rescue), comunication,
Fitness Drill dan Individual Skill.
Kabasarnas
berharap dengan adanya kompetisi ini kedepannya, response time Basarnas dalam
melakukan tindak awal operasi SAR dapat dilakukan lebih cepat dari sebelumnya.
"Disini mereka diuji oleh juri yang profesional dan di nilai menggunakan
ketepatan waktu jadi kecepatan dan ketepatanlah yang harus mereka lakukan, ini
kan bagian dari response time". Paparnya. (cak/hms).